Selepas hujan mereda
Sakit berkepanjangan
mendera
mendadak pilu dan menekan nekan
dada
Bau tanah yang menguap ke udara
Menusuk hidung lalu melonjak ke
kepala
Geosimin yang menyublim
memberontak masuk dan larut
dalam darah
sekian detik saja, aku terbang
menjelajahi mesin waktu
aku terhempas kuat dan kembali
ke masa lalu
Masa dimana semerbak senyummu
hanya milikku
Secepat kilat aku tersentak dari lamunan tak berarah
waktuku kembali… Sakit ini bisa ku terima
Sedikitpun aku tak menyesali,
Mengklaim senyummu dan petrikor cuma milikku adalah kekeliruan
Ternyata senyummu sekarang adalah milik bersama
Begitu pula petrikor yang tak menyimpan kenanganku saja
Tetapi kenangan dan masalalu semua orang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
KALAU MAU KOMEN YANG BAIK YA SAY ^____^